Senin, 28 November 2011

Penghargaan Pendidikan

Bismillah


Seperti yang biasa kita temui sehari-hari orang tua, guru-guru, teman dsb selalu menilai keberhasilan seseorang melalui hasil yang ia dapat. Jika mendapatkan nilai A atau 100 berarti anak itu cerdas dan berhasil.

Sudah tepatkah demikian ??

Nilai adalah laporan hasil tertulis bukan yang sebenar-benarnya terjadi. Hasil yng sesungguhnya ialah proses itu sendiri.bagaimana seseorang berusaha belajar dari tidak tahu menjadi tahu. Sejujurnya dengan sistem penilaian kepercayaan nilai 100%-lah yang dasar atau tidak telah mewariskan sikap korupsi pada setiap generasi kita. mencontek itu halal, katrol nilai itu benar dsb.

Hancurnya sebuah peradaban ketika ketidak jujura pun masuk sebagai unsur TERPENTING dunia pendidikan.

Sabtu, 09 Juli 2011

Arti Sebuah Keikhlasan


Terkadang seseorang dalam menghadapi kehidupan dipenuhi oleh rasa frustasi yang begitu kuat sehingga membimbing jiwa ke dalam kepekatan DUNIA. Padahal jika saja ia mau untuk sejenak meredam amarah, kecewa, dan tak lupa harus jua meredam dusta begitu indah karunia akan dapat membantunya keluar dari semua kepenatan. Kejujuran dalam penerimaan aturan Allah dalam setiap sisi kehidupan adalah awal dari kehidupan yang bahagia. Sungguh sangat disayangkan hal seperti ini telah banyak luput dari kebanyakan hati manusia. Segala hal yang dapat diraba dilihat atau sekedar dicerna adalah hal yang dikatakan sebagai kebahagiaan.

Tidak semua statment publik seperti hal diatas adalah salah, hanya saja apa yang dialami penulis membuat semua begitu berbeda. Disaat yang seharusnya kekecewaan itu menampar begitu pelik ada sebuah senyuman yang dapat penulis tetap jaga. Hingga kinipun penulis tak begitu memahami perasaan bahagia ini, dikala kekecewaan yang begitu besar. Seharusnya amarah itu begitu besar meluap bahkan mungkin heroik dalam pembelaan.

Lalu apa yang terjadi sesungguhnya hingga semua begitu berbeda dari kebanyakan kasus?

Yang berbeda hanya satu hal
TAAT

Ketaatan akan hukum-hukum Allah dan perjanjian bakti pada-Nya yang telah menghantar pribadi menaklukan badai permasalahan.

Perlahan dengan mantab hinggap dalam ikhlasan hidup.
Dan sebuah kalimat yang terus mensuport hingga pencapaian ini :
"Tidak akan pernah bahagia seseorang yang tidak diberikan nikmat ikhlas dalam hatinya."

Inilah jalannya, jalan sebuah takdir penulis maupun pembaca.

sebuah kalimat yang terkadang terkesan bijak NAMUN saya katakan TIDAK.
"kalau ikhlas jangan lagi sedih/menangis"

Bukankah rosulullah menangis kala anak laki-lakinya meninggal?

Bukankah pedas dan asin dapat menyatu?

Ikhlas memiliki perlawan dengan ria
Sedih memiliki perlawanan dengan bahagia
jika bahagia bertemu dengan kesedihan maka yang berhasil mengakhiri adalah quorta terbesar. Akan tetapi ketika Sebuah keikhlasan diiringan rasa luka maka itu wajaradanya sebagaimana garam yang pedas.

Tak ada yang istimewa
hanya sebuah keikhlasan membantu menuju sebuah kebahagiaan.

Senin, 27 Juni 2011

Kasih Yang Memberi

Sebuah pesan kristiniani yang tak ku lepaskan adalah "KASIH". Dan kasih itulah yang telah membawaku ke dalam banyak peran kehidupan. Menguatkan ketika dalam kesedihan.

Banyak orang berbicara kasih, banyak orang berbicara sayang dan berjuta yang berucap cin-ta. Tapi sesungguhnya kasih yang sempurna ialah memberi. Memberi yang terbaik, sebagaimana Allah memberi tanpa memandang kafir, kufur, taat bahkan murtad. Allah memberikan kasih itu bahkan sampai pada tahap sel-sel micro.

Ketika seorang mengobral kata kata hingga prosa tentang kasih. Namun, ia sendiri meminta atau memaksa. Katakanlah itulah pamrih bukan kasih nyata.

Seseorang akan mengasihimu selayaknya kasih yang kau beri. Kasih itu bagaikan mata air yang menyejukan terus dan terus keluar meski beribu mahluk meminum airnya tanpa balas apa-apa. Jangan kecewa ketika kasihmu tak terbalas karena bukan itu harapan terbesar dari kasih yang kau beri. Melaikan kasih Allah padamu. Sebagaimana hujan kembali memberi kesegaran tanah dan memulihkan mata air.

"kasih itu mata air yang tak pernah habis untuk memberi yang terbaik"

Rabu, 08 Juni 2011

LOOK



:) menatap indahnya dunia adalah rizky yang tiada terkira. Tidak setiap mahluk dapat merasakannya untuk waktu yang cukup lama.

Menajalani sebuah opera artinya melakoni sebuah karakter. Kamu, aku dan kita semua memiliki peranan yang berbeda dalam kehidupan.

Kaya miskin, sehat sakit etc

Mungkin jika terlalu banyak melihat layar kaca akan terpancar berjuta kemewahan yang sebenarnya kamuflase dari sisi keberadaan yang sesungguhnya. Karena pada sejatinya rasa sakit dan kecewa lebih memenuhi kehidupan dibandingkan kemegahan harta dan kelapangan kesempatan.

Seperti sebuah piramid semakin tinggi strata semakin kecil jumlahnya.

Teman meskin demikian bukankah kita pun sama-sama berhak untuk "Bahagia"?

Ya kita semua berhak merasakannya. Jangan salah harta itu hanya sepersekian dari senyuman.

Nafsu tidak akan mengantarkanmu pada kedamaian tapi berusaha membagikan kebahagiaan itu sendiri adalah pelipat gandaaan intepretasi "kebahagiaan".

Teman-teman kita adalah saudara-saudari kita. Antara ia dan kita adalah satu tubuh jika satu sakit semua sakit, jika satu bahagia maka sepatutnya kitapun berbahagia.

Rasa iri dan cemburu tempatnya di kuburan sobat. Sedang cinta dan kasih haruslah dihamparkan seluas tanganmu sanggup menggenggam kekerabatan.

Selasa, 19 April 2011

Hidup Diujung Virginitas



Kartini Kepada Prof Anton & Nyonya pada tanggal 4-10-1902:
“Kami di sini memohon diusahakan pengajaran dan pendidikan anak-anak perempuan, bukan sekali-kali, karena kami menginginkan anak-anak perempuan itu menjadi saingan laki-laki dalam perjuangan hidupnya, tapi karena kami yakin akan pengaruh yang besar sekali bagi kaum wanita, agar wanita lebih cakap melakukan kewajibannya; menjadi ibu, pendidik manusia yang pertama-tama.
Sebuah cerpen (HIDUP DIUJUNG VIRGINITAS) persembahan untuk peringatan hari kartini



#Aku dan Bunda#
Sebagian orang menafikan kehidupan yang dianggap kotor ini. Tapi tidak denganku karena aku terlahir dari seorang yang mungkin dianggap kotor. Banyak teman mencela dan menghakimiku sebagai anak haram. Aku marah aku dendam terhadap mereka tapi apalah dayaku?
Ketika kehidupan tidaklah berpihak aku laksana selembar daun tertiup angin. Mengembara diangkasa mengembara di dunia SANG RAJA.
Pagi buta itu hari minggu aku melihat bunda pulang dengan sempoyongan. Aku tahu pasti bunda habis berpesta minuman bersama cliennya. Bukan kami tak tahu hukum meminum khamr (kata mereka) kami tahu tapi lagi-lagi apa dayaku? Hidup itu begitu sulit.
Bundaku berasal dari desa dan hanya tamatan SMP. Bunda memang cantik kala gadis tetapi tak secantik nasibnya di kehidupan ini. Bunda bukan berasal dari keluarga mapan sehingga ketika menginjak usia 15 bunda memutuskan merantau di kota. Bunda tak memiliki bekal apa-apa hingga beliau terpaksa tidur diemper pertokoan dalam gemilang ibukota. Kehidupan keras jalanan menghantarkannya kepada seorang germo yang memperkerjakannya melayani banyak penjahat kelamin.
Kata orang desa sich kota ini mewah semua serba ada mau ini itu mudah. Well mereka gak salah-salah amat sich hanya saja itu bagi mereka yang punya gudang uang semacam mafia.
Ups bicara seorang mafia ternyata mafia tak hanya mereka yang ada di luar negeri dan bisnis heroin loch. Negeriku ini juga memiliki segudang jenis mafia. Mafia hukum, mafia pendidikan, mafia kesehatan bahkan sampai mafia pasar alias preman.
Sekarang usia ibu 39 beliau tidak lagi bekerja sendiri melainkan naik jabatan sebgai kaki tangan germonya dan telah memiliki anak buah. Kendati demikian bunda tak pernah membiarkan anak gadisnya ikut dalam pekerjaannya itu. Bahkan bunda mengatakan “Bunda ingin melihatmu sukses dan kau berhutang dengan bunda untuk mengangkat derajat kita.”
Bunda ingin aku sukses! Ya, sukses dengan cara yang baik tentunya. Sedang bunda melakukan ini semua dengan keterpaksaan. Pernah dalam suatu malam aku melihat bunda tidak pergi seperti biasanya.
Malam ini aku mengintip dari balik lubang kunci. Bunda terlihat begitu cantik luar biasa cantik jubah itu putih panjang menutupi seluruh tubuhnya dalam balutan kesantunan seorang hamba. Takjub aku melihat kekusyukan bunda menyembah sujud diatas sajadah lusuh lama kami.
Ouh bunda ku lihat malam itu air matanya. Sebuah tanya yang hingga kini ku pilukan “Allah Tuhanku, aku tahu bukanlah aku seorang mariam tapi apa yang ku lakukan adalah untuk dia putriku. Aku sakit ya Allah aku sakit seperti ini. Mungkin ini balasan untukku, tapi biarkan aku setidaknya masih miliki sedikit waktu lagi menghantar kesuksesan putriku. Jika tiba masa itu kulepaskan semua ini pada-Mu.. Akupun telah letih aku ingin kembali pada-Mu neraka gerangan manakah Kau siapkan bagiku? Aku takut tapi inilah hidupku. Berikan aku waktu. Hantar putriku berikan aku waktu bertobat pada-Mu.”
Tak kuasa uraian air mata ini menetes begitu pilu aku melangkah kaki memasuki areal kamar pribadiku dan menutup pintu, selimut dan mata yang masih basah terurai.
Aku tak tahu siapa ayahku mengenal namanyapun tiada jua. Aku hidup bersama bunda sudah sejak awal kehidupan pertamaku. Ya, hanya ada bunda dan pekerjaannya yang selalu membuatku diolok-olok. Tapi bunda tak pernah lepas mengantarkanku dalam pengajian meski gunjingan terus saja bertandang padanya. Bunda tetap mendidiku dengan baik. Terkadang aku berfikir Tuhan tak adil tapi Namanya Tuhan tak mungkin salah menuliskan takdir.
Aku tumbuh kontras dari lingkungan bunda. Aku hidup dibawah lentera abu-abu. Hitam putih duniaku, mengajarkan realita dan nurani dalam wadah yang sama.
Aku selalu berdoa dalam shalatku, aku berdoa agar Allah jauhkan bunda dari marabahaya dan sakit. Sekarang menjelang sidang kelulusanku dari universitas. Aku berharap segera dapat bekerja agar ibu dapat pensiun secepatnya.
#3 hari lagi sidangku. Bismillah...#
Senin, 8 Maret 2010 sidang yang mndebarkan hanya lafaz tahmit dan tahlil yang membasahi bibirku. Sangat sangat berharap dapat menggapai mimpi-mimpiku.
Bunda mengajarkanku dengan keras tentang hidup. Maka aku terbiasa berusaha sekuat tenaga dalam mencapai apa yang ku mau. Kemarin ku lihat bunda batuk, tapi lain kali ini bunda berdarah batuknya beradarah aku panik. Aku mengajak bunda ke dokter tapi beliau malah memarahiku dan tidak ingin dibawa ke dokter. Ya Allah apa gerangan yang terjadi?
Dosennya seram-seram apa aku bisa? Bismillah kulangkah mantab untuk maju.
#Bundaku#
Aku pulang dengan wajah ceria aku yakin aku berhasil kali ini. Dengan langkah santai aku pulang ke rumah jam menunjukan pukul 5 sore seharusnya bunda sudah tak ada dirumah. Well kalau begitu lebih baik aku beli makan dahulu ^_^.
@19.37 PM aku sudah sampai gang menuju rumahku tapi begitu sesak pemadam kebakaran ada dijalan senggolan ini. Penasaran aku dibuat segera ku berlari mereka tetanggaku terlihat juga berlari membawa ember-ember untuk turut membantu dimana kebakaran itu asapnya kulihat memang membumbung dari. . . . TIDAKKKKKKKKKK RUMAHKU!!!
Secepat kilat semakin ku percepat langkahku. Seorang tetangga menghampiri dengan raut yang tak dapat dijelaskan.
“Neng Ika, ibunya ada di dalam masih terjebak api.” Kontan saja aku berusaha berlari kedalam rumah menyambut kobaran api itu. Tapi tertahan ya aku tertahan genggaman kuat tetangga-tenggaku. Ambulance sudah menampakan wajahnya bersiap menunggu bunda berhasil ditolong. Tak lama laskar merah itu keluar memapah seorang wanita yang masih tampak mengenakan ................. bunda kenakan Mukena itu lagi....
Aku berlari menyambut bundaku tak jelas lagi apa yang sanggup ku kata aku hanya tahu ini bundaku harusnya bundaku tak ada dirumah jam segitu. Bunda biasa berangkat pukul 4 sore kenapa jam segini masih saja bunda di rumah dan bunda ? bunda? Bunda shalat. Kuperhatikan tubuhnya yang dibawa oleh ambulans lemah tak seperti bunda yang biasa ku lihat. Seketika ku lihat bunda menggenggam sebuah kertas ya kertas lusuh teremas dan sedikit terbakar diujungnya.
RS.Harapan hasil tes darah?? Bunda??HIV... Ouh GOD... Kenapa?? Kenapa harus bundaku??
#Bunda Berhasil#
Sudah sepekan bunda tak sadarkan diri, silih berganti tetangga menjenguk meski mereka tahu apa pekerjaan bunda tapi mereka tahu bunda bukan orang yang tak bermoril dan bunda terkenal sering membantu tetangga sekitar yang kesulitan. Itu dia Itu bundaku dan aku bangga padanya.
Hari ini ada pengumuman hasil sidang terpaksa aku titipkan bunda dengan seorang tetanggaku. Sementara inipun aku juga terpaksa tidur di RS menemani bunda rumah kami, rumah yang bunda beli setelah bertahun-tahun itu tinggal puingan debu. Kami memang masih miliki uang di bank itu juga karena bunda giat menabug. Bunda memang cantik memang bukan kelas sembarangan. Sehingga penghasilan bundapun juga tak sembarangan.
Bos bunda sudah datang menjenguk dan memberikanku sejumlah uang sebagai turut keprihatinannya karena bagaimanpun bunda adalah salah satu kaki tangan kepercayaannya dan ia juga menghormati keputusan bunda untuk tidak menyeretku dalam pekerjaan mereka.
IPK-ku 3 Tiga , Koma 6 Enam 7 Tujuh
Sujud syukur ku tak terhingga aku berhasil BUNDAKU BERHASIL. Teman-teman memberiku semangat dan teman terdekatkupun memulukku hangat. Sekarang kami bersama-sama menuju kembali rumah sakit.
Bunda sudah siuman ternyata, aku cium lembut perban dikening bunda dengan air mata ku katakan “Bunda aku berhasil, bunda berhasil. Aku lulus bunda.” Air mata itupun juga keluar dari balik kelopak mata bunda. Airmata seorang ibu yang menghantar anaknya pada gerbang kesuksesan.
Bundaku dirawat dengan perlakuan khusus karena bunda mengidap HIV. Bunda mengalami luka bakar parah. Aku tersenyum padanya ada sesuatu. Beliau mengerakan bibirnya ku dekatkan telingaku kepadanya. “jaga diri jangan ulang kesalahan bunda. Maafkan bunda.” Sungguh lirih pesan itu terdengar sangat lembut dan pedih. Selang tak lama nafas bunda mulai sulit sesak aku teriak memanggil dokter dan suster gaduh kembali ruang yang sunyi sebelumnya. Dokter segera berdatangan dengan suster nafas iya aku ingat nafas terakhir itu >> “Assyadu allah illah illawllah wa ash hadu ana muhammad darosulullah.”<< SENYAP.
#Bunda Pergi#
Bundaku pergi, ya aku sendiri. Bunda sukses bunda berhasil menyebut nama-Mu tepat diakhir detik kepulangannya pada-Mu Ya Rabbi. Tangisku pecah ku peluk bunda yang penuh balutan tubuhnya.
Sungguh waktu yang singkat. Sesingkat namamu Bunda. Sinaran kasihmu memberiku beribu juta warna dan mengantarkanku dalam suksesnya dunia.
Pemakaman bunda ramai karena bunda sekali lagi bunda orang yang penuh kasih kepada sesamanya.
Selamat tinggal bunda tunggulah aku disana, kan ku jaga amanatmu doaku kan selalu bersamamu.
#Aku Sendiri#
Saat ini kost berbekal sisa tabungan dari alm.bundaku, karena rumahku dalam kenangan hidup bersama bunda lenyap dimakan api yang juga mengubur waktuku bersama bunda. Aku tidak salahkan Tuhan, bagiku justru Ia sangat baik. Allahku Tuhanku mengambil bunda dalam keadaan sebaik-baiknya saat bunda bertaubat dalam kehidupannya. Aku percaya bunda sudah tenang karena bunda berhasil menyebut nama-Nya sebagai kalimat akhir hayat.
Ya Allah aku tahu Engkau Maha Pengasih Engkau Maha Pengampun ampunilah dosa ibuku. Robbana atina fidunya hasanah wa fil aakhroti hasanah wakina azabanarr.
Kemarin aku baru saja mendapat panggilan kerja di sebuah perusahaan swasta dan hari ini aku sudah siap kembali menata hidup. Berdiri di depan mataku cantik wanita itu lengkap dengan kain penutup kepalanya berwarna merah jambu. Wanita dalam cermin itulah a-ku.
KARTINIKU
Kartiniku bukan orang yang terpandang
Kartiniku bukan seorang yang berparas menakjubkan
Kartiniku tidak kenakan kebaya
Namun ia bersahaja
Rapuh tubuhnya diantara nakalnya para pria
Ia perjuangkan dengan ronta hatinya
Dengan jutaan tetes air amta
Kotor kata mereka, tapi ia pahlawan nyata
Hanya untuk nafasku
Hanya untuk diriku
Beliaulah kartiniku
Beliaulah BUNDAKU
Sendiri memanggul hidup
Tanpa tahu “Siapa gerangan ayahku?”
Ia kartini
Inspirasi hidupku. . .

BERJUANGLAH PARA KARTINI MUDA. . .
Bukan berarti yang haram itu diperbolehkan tetapi tengoklah perjuangan salah satu kartini dalam dua hal. Keluarga dan bagaimana ia mengintrospeksi diri menjadi wanita yang Allah ridhoi kembali.. :)

Kamis, 20 Januari 2011

Khasiat Habbatussauda / Jintan Hitam (Black Seed)

Habbatussauda adalah nama untuk sejenis tanaman yang banyak terdapat di kawasan Mediterranea dan beriklim gurun. Nama biologinya adalah Nigella Sativa. Di Eropa, Habbatussauda dikenal dengan nama "Black Seed" atau "Black Cumin," sedang di Indonesia, dikenal dengan nama "Jintan Hitam."

Sedang di Mesir, Habbatussauda terkenal dengan nama "Habbah Barakah." Tanaman ini memiliki biji-biji kecil yang berwarna hitam, hingga tidak heran jika orang Arab memberinya nama Habbatus Sauda, yang berarti Biji Hitam. Anda mungkin kenal jintan atau jintan putih yang biasa dipakai untuk bumbu.

Nah, jintan hitam atau habbatussauda yang dimaksud disini, sama sekali tidak mirip dengan jintan yang biasa digunakan untuk bumbu dapur tersebut, baik dalam bentuk, rasa, maupun kegunaannya. Karena itu, anda jangan sampai salah memahami dan mengira bahwa keduanya adalah sama.

Meski bentuknya kecil dan warnanya hitam, habbatussauda ternyata memiliki begitu banyak khasiat dan manfaat. Dan kalau ditelusuri dari sejarahnya, habbatussauda ini ternyata sudah dikenal dan dipakai oleh manusia sejak ribuan tahun yang lalu.

Salah satu alasan yang menjadi dasar keyakinan akan khasiat dari habbatussauda ini antara lain adalah sabda (hadits) dari Nabi Muhammad SAW yang menganjurkan untuk menggunakan habbatussauda sebagai obat. Sabda atau hadits shahih yang dijadikan dasar penggunaan habatussauda adalah sebagai berikut:

Dari Khalid bin Sa'ad, dia berkata: "Satu ketika aku keluar bersama Ghalib bin abjar. Di tengah perjalanan dia jatuh sakit. Sesampainya kami di Madinah, Ghalib tetap sakit. Ketika Ibnu Abu Atiq menjenguknya, dia menyarankan pada kami: "Carilah habbatussauda, ambil sebanyak lima sampai tujuh biji, lalu tumbuklah sampai menjadi lembut. Setelah diberi sedikit minyak, teteskanlah pada bagian hidung dan bagian-bagian tubuh yang lain.

Soalnya A'isyah ra. pernah bercerita kepadaku bahwa ia mendengar Nabi Muhammad SAW pernah bersabda: "Sesungguhnya Habbatussauda ini merupakan penyembuh dari segala macam penyakit, kecuali As-sam". Saat aku tanyakan, kata A'isyah, "apa itu As-sam?", Rasulullah menjawab "As sam ialah kematian".

{Hadits riwayat Bukhari, Bab Habbatussauda, jilid 7 hal 479, penerbit CV. Asifa Semarang}

Jika Rasullullah saja menganjurkan untuk menggunakan habbatussauda sebagai pengobatan, maka tidak heran jika habbatussauda ini juga tercantum dalam kitab Al-Tibb al-Nabawi (Pengobatan cara Nabi).

Namun habbatussauda bukan hanya milik dan untuk orang Arab saja, khasiat dan manfaat habbatussauda telah lebih dulu diketahui dan digunakan oleh orang-orang Mesir, Yunani, dan India. Hal ini terbukti dengan ditemukannya minyak habbatussauda di dalam Tutankhamun atau pekuburan raja-raja Mesir kuno.

Dan setelah dilakukan penelitian lebih jauh, ternyata minyak dari habbatussauda tersebut dipakai oleh para tabib pribadi raja-raja Mesir (Fira’un) sebagai obat untuk mengatasi gangguan pencernaan. Selain itu, Ratu Cleopatra dan Nefertiti juga menggunakannya untuk merawat dan mempertahankan kelembuatan kulit.

Bukan cuma didalam hadist saja habbatussauda ini pernah disebutkan, didalam Kitab Perjanjian Lama-pun (Isaiah 28:25,27NKJV), terdapat bagian yang menjelaskan tentang cara memanen habbatussauda.

Hipocrates, yang dianggap sebagai bapak ilmu kedokteran modern, juga merekomendasikan penggunaan habbatussauda sebagai bahan untuk membangkitkan vitalitas dan energi di dalam tubuh, serta untuk mengatasi berbagai gangguan akibat kelelahan secara fisik maupun mental.

Di Persia, tabib Ibnu Sina (980-1037), yang dikenal dunia Barat dengan nama Avicenna, juga pernah memuji-muji habbatussauda. Hal ini bisa dibuktikan dengan ditemukannnya bab yang khusus membahas habbatussauda di dalam bukunya “The Canon of Medicine”, buku yang dianggap sebagai tonggak paling bersejarah dalam ilmu pengobatan.

Ibnu Sina memuji habbatussauda sebagai obat yang bisa membangkitkan energi dalam tubuh dan mampu menghilangkan rasa letih dan lesu. Di dalam bukunya tersebut, Ibnu Sina juga menganjurkan habbatussauda untuk mengatasi berbagai penyakit, antara lain demam, sakit kepala, sakit gigi, flu, penyakit kulit, luka, iritasi, sebagai obat anti-jamur, obat cacing, dan parasit.

Tidak hanya itu, jauh di bagian timur, tepatnya di India, habbatussauda yang dikenal dengan nama Kalonji, telah digunakan selama berabad-abad. Para tabib di India memanfaatkan habbatussauda untuk memperbaiki dan meningkatkan fungsi pencernaan di dalam tubuh.

Selain itu, didalam sistem ilmu pengobatan tradisionalnya, yang disebut dengan Ayurveda, orang India juga memanfaatkan habbatussauda untuk mengatasi berbagai penyakit yang berhubungan dengan gangguan saraf, anorexia, dan juga berbagai masalah yang berhubungan dengan kandungan.

Dengan begitu banyak bukti dan sejarah, membuat para ilmuwan modern menjadi penasaran dan tertarik untuk menyelidiki kebenaran dari khasiat habbatussauda. Dan sejak tahun 1959 saja, setidaknya ada lebih dari 200 penelitian yang pernah dilakukan.

Pada tahun 1959 misalnya, dua orang peneliti terkemuka dari Mesir, yaitu Mahfouz dan El-Dakhakhny, melakukan penelitian yang bertujuan untuk mencari tahu unsur-unsur apa saja yang terdapat didalam habbatussauda. Hasil penelitian tersebut menyimpulkan bahwa setidaknya terdapat dua unsur penting didalam habbatussauda, yaitu nigellone dan thymoquinone.

Nigellone adalah zat yang berkhasiat untuk mencegah terjadinya kejang otot, dan melebarkan saluran pernapasan. Bukti ini menguatkan fakta bahwa memang benar habbatussauda berkhasiat untuk mengatasi berbagai penyakit yang berhubungan dengan gangguan otot dan pernapasan.

Selain itu, Nigellone yang bersifat antihistamin ini, juga sangat membantu untuk mengatasi berbagai gangguan akibat allergi. Sedang thymoquinone memiliki khasiat antiradang dan juga anti nyeri (analgesik). Senyawa ini merupakan antioksidan yang sangat ampuh dan efektif untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

Penelitian lain juga menyimpulkan bahwa ternyata habbatussauda memang bersifat anti mikroba, hingga sangat efektif untuk memberantas cacing yang berada dalam saluran pencernaan. Bukan itu saja, penelitian yang dilakukan di Jordania dan Amerika Serikat juga menyimpulkan bahwa ternyata nigellone dan thymoquinone yang terdapat didalam habbatussauda juga bersifat anti leukemia.

Penelitian-penelitian lainnya juga ikut memperkuat hasil-hasil penelitian sebelumnya, dan menyimpulkan bahwa kedua unsur yang terdapat di dalam habbatussauda tersebut memang sangat membantu untuk meningkatkan system kekebalan tubuh, dan mengobati berbagai gangguan pernapasan, seperti asma dan batuk.

Dari hasil berbagai penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa habbatussauda ternyata mengandung lebih dari 100 unsur kimia alami penting yang sangat diperlukan oleh tubuh, antara lain:

  1. Oleat (Omega 9) - merupakan unsur penting dari keluarga Omega yang memiliki asam lemak tak jenuh tunggal atau Mono Unsaturated Fatty Acid (MUFA), memiliki khasiat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
  2. Linoleat (Omega 6) dan Linolenat (Omega 3) - memiliki peranan yang penting di dalam tubuh. Hal ini diketahui berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap orang-orang Eskimo yang banyak makan ikan. Omega-6, Omega-3, dan Omega-9, terbukti berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan tubuh, serta berfungsi untuk mencegah berbagai penyakit kronis.
  3. Minyak-minyak volatile atau minyak esensial - minyak yang telah digunakan sejak zaman purbakala untuk meningkatkan cita rasa makanan, maupun sebagai obat antibakteri, antioksidatif, dan fungisida.
  4. Fitosterol - yang memiliki kemampuan untuk berkompetisi dengan kolesterol dalam hal penyerapannya di dalam usus. Hal ini mengakibatkan berkurangnya kolesterol yang terserap. Selain itu, juga berfungsi mencegah terjadinya kanker.
  5. Alkaloid (Nigelleine dan Nigellamine-n-oxide)
  6. Asam-asam Amino
  7. Didalam setiap bijinya, habbbatussauda mengandung protein sebanyak 21%, karbohidrat 35%,lemak 35-38%, monosakarida dan polisakarida non-starch. Monosakarida adalah bentuk sederhana dari karbohidrat atau disebut juga sebagai “gula sederhana”. Sedangkan polisakarida non-starch merupakan sumber yang berguna untuk serat diet.
  8. Habbatussauda juga mengandung Arginin yang berperan penting dalam masa pertumbuhan.
  9. Analisis kimia lanjutan menemukan bahwa biji habatussauda juga mengandung karotin, yang kemudian diubah oleh liver menjadi vitamin A.
  10. Biji habbatussauda juga mengandung kalsium, zat besi, sodium, dan potassium. 11. Kandungan lain yang terdapat didalam habbatussauda yaitu: Thymoquinone (TQ), Ditiymoquinone (DTQ), Thymohydroquinone (THQ), Thymol (THY).

Begitu besar khasiatnya, hingga layak jika habbatussauda ini diberi sebutan sebagai “Habbatul baraka”, atau biji yang membawa berkah, karena memang dia hadir untuk membawa keberkahan bagi yang memanfaatkan-nya. Berikut ini beberapa hasil penelitian yang melaporkan keberkahan yang terdapat di dalam habbatussauda:

  • • Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh (imunitas) terhadap penyakit. (U.S Patents Sections, Antiviral Agents Buletin #5,482,711)
  • Menstimulasi sumsum tulang dan sel imun, melindungi sel normal melawan virus, sel-sel tumor, dan memacu produksi sel Limposit B. (Cancer Immunobiology Laboratory, South Carolina, USA)
  • Habbatussauda mempunyai peranan penting daiam penyembuhan kanker, AIDS, dan penyakit lainnya yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh. (Saudi Pharmaceutical journal tahun 1993 oleh Dr. Basil Ali dan rekan-rekannya dari College of Medicine, King Faisal University)
  • Habbatussauda memiliki aktifitas Antibiotik (Pakistan Journal Pharmacy) dan aktifitas Antihistamin/antialergi, dengan kandungan Cristaline nigellone (Study Nirmal chakravarty,M.D), juga mempunyai aktifitas Antimycotic (anti jamur), antioxidant, dan Bronchodilating effect (anti asma) (Study Blackseed Oil on Human, American scientist).

Histamin adalah sebuah zat yang dilepaskan oleh jaringan tubuh yang memberikan reaksi alergi seperti pada asma bronchial. Minyak yang dibuat dari Nigella dapat mengisolasi dithymoquinone, minyak ini sering disebut nigellone yang berasal dari Volatile Nigella.

Pemberian minyak ini berdampak positif terhadap penderita asma bronchial. Penelitian yang dilakukan oleh Nirmal Chakravaty MD pada tahun 1993, membuktikan kristal dari negellone memberi efek suppressive. Kristal-kristal ini dapat menghambat proteinkinase C, sebuah zat yang memicu pelepasan histamin.

Penelitian lain juga membuktikan hal serupa. Kali ini dilakukan oleh Dr. Med. Peter Schleincher, ahli immonologi dari Universitas Munich, ia melakukan pengujian terhadap 600 orang yang menderita alergi.

Hasilnya cukup meyakinkan, 70% yang menderita alergi terhadap debu, serbuk, jerawat, dan asma sembuh setelah diberi minyak Nigella. Dalam praktiknya, DR. Schleincher memberi resep Nigella ke pasiennya yang menderita infuenza.

  • Habbatussauda terbukti dapat melawan kanker dengan aktifitas Anti-Angiogenic (International Immunobiology Research Laboratory, South Carolina, USA)
  • Menurunkan kadar Gula darah pada penderita Hiperglikemi/Diabetes (Institute of Indigenous Medicine, University of Colombo)
  • Menurunkan kadar Kholesterol darah pada penderita Hipercholesterolemia (Institute of Indigenous Medicine, University of Colombo)
  • Memiliki khasiat Haemopoetic, anti anemia agent (Institute of Indigenous Medicine, University of Colombo)
  • Memiliki aktifitas Hipotensive (menurunkan Tekanan Darah Tinggi)(Al Tahir)
  • Meningkatkan produksi ASI (University of Patchefstroom)
  • Memiliki aktifitas Antiradang (Pharmacology Research Laboratories, Departement of Pharmacy, Kings College, London)
  • Efek Antibiotiknya berkhasiat melawan kuman E.coli (penyebab diare), E.histolytica (Penyebab Amoebiasis), M.pyogenes (penyebab abses/bisul), B.subtilis, D.pneumoniae (penyebab radang Paru), Sal.typhi & paratyphi (penyebab Typhus), Shigella boydi,sonnie dan Sh.dysentriae (penyebab Dysentry), B.anthracis (penyebab penyakit anthrax), Staph.albus, Staph.aureus (penyebab macam-macam infeksi dan radang) (Barghava and Chauhan and Agarwal et.al) Vibrio cholera (penyebab kolera) (Ferdous et.al)
  • Meningkatkan daya ingat, konsentrasi dan kewaspadaan Dengan kandungan asam linoleat (Omega 6) dan asam linolenat (Omega 3), Nigella merupakan nutrisi bagi sel otak yang berguna untuk meningkatkan daya ingat dan kecerdasan. Nigella juga memperbaiki peredaran darah ke otak dan sangat cocok diberikan pada anak usia pertumbuhan dan lansia.

Dengan semua unsur yang terkandung didalamnya, maka ketika berada didalam tubuh, secara umum habbatus-sauda akan bekerja dengan cara :

  • Bersifat medical atau mengeluarkan sumber-sumber penyakit.
  • Membuat tubuh menjadi rilex agar dapat beristirahat dan memulihkan tenaga.
  • Bersifat prepare dengan cara melakukan perbaikan-perbaikan sel dalam tubuh.
  • Bersifat refunction atau mengembalikan fungsi-fungsi organ dan memperlambat proses penuaan.

Dengan demikian, maka dapat disimpulkan bahwa dalam hal memperkuat sistem kekebalan tubuh, habatussauda adalah satu-satunya obat herbal yang memiliki dua kemampuan istimewa, yaitu untuk menyembuhkan dan mencegah penyakit.

Secara singkat, jika dikonsumsi secara rutin dan terus menerus, habbatussauda akan memberikan banyak manfaat, antara lain:

  • Meningkatkan stamina, vitalitas dan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
  • Melancarkan peredaran darah dan mencegah penyumbatan pembuluh darah.
  • Menstabilkan/menormalkan kolesterol, tekanan darah, kadar gula darah dan kadar asam urat serta meningkatkan kinerja jantung.
  • Membantu dan mengobati masalah pencernaan seperti maag, mules, kembung dan masuk angin serta mengatasi masalah pernapasan.
  • Meremajakan sel-sel tubuh, menunda proses penuaan.

Habbatussauda, baik yang berbentuk olahan maupun murni, secara prinsip akan sangat membantu proses bagi penyembuhan secara alamiah, maupun untuk menjauhkan segala macam penyakit, tanpa mengganggu dan merusak fungsi-fungsi organ dan keseimbangan alami didalam tubuh.

Saat mulai mengkonsumsi habbatussauda, pada sebagian orang akan muncul efek-efek penyembuhan. Efek-efek penyembuhan ini menyebabkan tubuh menjadi tidak nyaman. Efek-efek ini adalah sebagai bukti dan tanda bahwa sedang terjadi proses pembuangan racun (detoksifikasi) yang berada didalam tubuh.

Pada sebagian orang, akan muncul beberapa gejala, misalnya:

  • Pada wanita ada yang mengalami keputihan atau munculnya jerawat
  • Muncul gatal-gatal pada penderita asma (atau penyakit alergi lainnya)
  • Muncul rasa sakit (pegal-pegal) di pinggang, kaki, atau tangan
  • Seakan-akan sejarah penyakit yang lama muncul kembali
  • Diare
  • Sering buang air kecil
  • Sejala demam atau flu
  • Sakit kepala atau migraine (umumnya pada perokok dan peminum alkohol)
  • Mual-mual atau kembung; lesu
  • Banyak mengeluarkan dahak atau lendir
  • Gangguan emosional

Efek penyembuhan ini tidak berlangsung lama, akan berakhir 2-3 hari, tergantung dari kondisi kesehatan dan daya tahan yang bersangkutan. Tapi tidak semua orang yang mengkonsumsi habbatussauda akan mengalami gejala ini, itu sangat tergantung dari daya tahan tubuh dan jenis penyakit yang dimiliki.

Habbatussauda akan memberi hasil yang optimal bila diminum dalam keadaan perut kosong. Karena itu dianjurkan untuk minum Habbatussauda minimal setengah jam sebelum makan, kecuali bagi penderita maag minumnya 2 jam setelah makan.


Disadur dari blog lain

Terimakasih Allah

Engkau telah memberiku nafas kehidupan.

Engkau terus ada mendapinginku ya Allah.

Panjatan do'a seorang anak kecil beberapa belas tahun lalu engkau kabulkan.

walau dengan pahit getir sebuah perjalanan.

Dari aku yang sungguh-sungguh tak mengenalMu ketika terlahir kedunia.

Sampai aku yang sekarang mendapati kemurnian jalanMu ya Rabb.

Segenap sembah sujudku, dan aku berusaha berjalan dijalanMu meski harus terseok meski harus merangkak.

Aku tak perduli. . . . . .

Satu persatu muzizat Kau tampakan dihadapku ya Rabb.

Terkadang aku menjerit mengapa aku yang menjalani ini.

Terkadang aku rindu sebuah pelukan hangat dalam segenap hari-hariku yang telah menjadi bayang.

Aku rindu kepolosan seorang anak yang hany sejejak ku rasa karena Engkau bukakan padaku tabir rahasia.

Aku terdiam, berfikir dan menatap ke depan.

Sungguh lika liku tajam yang menggemblengku memilliki kemurnian arti ketulusan.

Yang mengajarku penuh dengan kasih.

Itu Engkau ya Rabb.

Walau banyak darah dan air mata tertumpah.

Kisah hidupku adalah syukur pada-Mu.

Kini saat harus kujalani hari-hari bersamanya, bersama mereka.

Tak semulus wajah seorang balita.

Aku tetap tersenyum.

Kau berikan semua ni padaku.

Aku tahu Engkau telah persiapkan aku untuk menghadapinya.

Allah Tuhanku Maha Tunggal.

Tiada puji yang sanggup menyamai keelokanMu.

Engkau adalah sebaikbaiknya Guru.

Untukku tentang hidup dan ketaatan dalamMu.

Jika aku harus kembali, Hanya sebuah pintaku.

Kembalikan aku padaMu dalam sebaik-baiknya pertemuan kembali denganMu dan dengan segenap mereka yang kusayangi.

Rara

Sabtu, 15 Januari 2011

Maaf

Begitu sering kita mendengar perkataan tersebut, wajar saja karena sendari kanak-kanak kita memang dibiasakan meminta maaf jika melakukan suatu kesalahan. pendidikan moral yang baik memang tetapi amat disayangkan ketika pendidikan tersebut hanya terealisisasi sedikit saja ketika seseorang telah beranjak dewasa.

Saat terkadang kata maaf dengan mudahnya diobral sebagai suatu sopan santun saja tanpa lagi menjunjung tinggi esensial hakikinya. Maaf adalah suatu pelajaran agar kejadian atau perbuatan serupa tak terjadi. Namun, yang banyak kita jumpai dilapang adalah dimana banyak orang yang mudah mengobral maaf bahkan marah dan cuek ketika seseorang yang disakitinya tidak dapat menerima pernyataan tersebut.

Terkadang yang umum rumusan dalam masyarakat kita yaitu 3 x kesempatan. Dengan merumuskan hal tersebut dapat kita tarik kesimpulan jika seseorang mengulang-ulang kesalahan yang sama sampai 3 x atau malah LEBIH ada kalanya tidak memaafkan itu lebih baik. Agar apat menjadi pelajaran dan tak diulang terhadap orang lain.

Maka ketika anda melakukan sesuatu bicaralah dan nilailah dari diri anda sendiri. Apa anda akan tersakiti jika orang lain yang melakukan hal tersebut terhadap anda?

Jumat, 14 Januari 2011

A Second Wife ( Seorang istri kedua)


Bism Allah Ar-Rahman Ar-Rahim. . .

Bagi sebagian besar masyarakat kita rumah tangga poligami digambarkan sebagai bentuk ketidak setiaan seorang suami terhadap istri sebelumnya. Istri kedua dianggap sebagai perebut suami orang dan istri pertama adalah korban.

Benarkah demikian?

..Maka nikahilah wanita-wanita (lain) yang kamu senangi dua, tiga, atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (nikahilah) seorang saja..(Qs. An Nisaa’ (4) : 3) Inilah penjelasan Al-Quran tentang poligami.

Pada hakikatnya kedudukan istri pertama maupun kedua ialah sama yang membedakan hanyalah kapan dan siapa lebih dahulu dinikahi. Permasalah korban dan pelaku itu adalah anggapan yang kurang mendasar sebab ketika suatu rumah tangga dibangun pastilah tak lepas dari pertikaian. Namun jika seorang laki-laki memutuskan menikah kembali tanpa menceraikan istri pertamanya dan tetap mengayominya bersama-sama istri kedua tersebut apakah masih dapat dikatakan sebagai korban dan pelaku?

Islam sebagai agama mayoritas di negeri ini ternyata telah memudar dari banyak sanubari. Islam telah mengatur poligami sebagai suatu HAK mutlak bagi kaum adam dengan syarat-syarat tertentu. Ketika syarat-syarat ini terklaksana tak ada yang menjadi korban maupun pelaku.

Berbalik dari situasi diatas pernahkah anda berfikir istri kedualah sang korban?

Pernahkan ada selintas banyang rasa cemburu dapat menjalari seorang wanita kedalam kesia-siaan perilaku? Cemburu adalah sebuah fitroh manusia dan juga wanita termasuk didalamnya. Bahkan seorang ummu mukminun Aisyah RA sanggup memecahkan piring madunya karena cemburu.

Namun ketika kecemburuan telah memasuki areal hasad (menginginkan hilangnya nikmat dari orang lain) inilah yang tercela.

Berkaitan dengan hal itu istri pertama hendak memisahkan antara suaminya dengan istri kedua ataupun melakukan penekanan-penekanan yang bersifat memojokan baik kepada suami maupun madunya. Inilah salah satu realitas yang terlupakan oleh banyak masyarakat kita. Rumah tangga poligami terlanjur digeneralisasi sedemikian rupa tanpa lagi mengkaji fakta-fakta lapangan dan BAHKAN MEREMEHKAN ATAU MENCIBIR peranan istri kedua tersebut padahal iapun memiliki HAK & KEWAJIBAN YANG SAMA.

Korban ataupun tidaknya seseorang didalam rumah tangga adalah tergantung dari semua pihak dalam pertalian rumah tangga tersebut. Suamipun dapat menjadi korban ketika api cemburu merasuki istri-istrinya secara membabi buta tanpa lagi memandang kaidah-kaidah agama.

Pernikahan seharusnya memberi ketentraman kepada seluruh anggota keluarga dan ini dapat dijalankan dalam rumah tangga monogami maupun poligami karena realitas lapangan menunjukan banyak rumah tangga poligami yang sukses dalam bahtera rumah tangganya.

Karena yang terpenting dari semuanya adalah rasa syukur dalam kehidupan ini..

“Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak.” (HR. Ahmad, 4/278. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan sebagaimana dalam As Silsilah Ash Shohihah no. 667)

Oleh : Rarasati

Jumat, 07 Januari 2011

Aku Tidak Memiliki Tuhan

Judul diatas merupakan sebuah pertanyaan dalam kelas filsafat yang mana mengensankan seorang atheis, padahal sesungguhnya kata-kata itu hanya sebuah permainan kata-kata yang berlaku untuk global. Mengapa demikian?

Untuk menjawab hal tersebut kita haruslah terlebih dahulu mengetahui kedudukan masing-masing.

1.TUHAN : Berperan sebagai pencipta seluruh alam semesta baik yang nyata maupun ghaib..
2.MANUSIA : Sebagai hamba yang telah diciptakan oleh Tuhan.

Tuhan mencipkan alam semesta ini dengan aneka hukum keseimbangan alam. Yang mana tertuang dalam hukum-hukum syariat. Kembali kepernyataan " Aku Tidak Memiliki Tuhan" kalimat ini adalah benar adanya dengan penalaran sebagai berikut :

~ Seorang tukang mebel telah membuat sebuah meja
~ Maka meja itu adalah milik Tukang Mebel. Namun meja tidak pernah memiliki tukang mebel.

~ Tuhan menciptakan manusia
~ Maka manusia adalah hamba Allah /Tuhan. Namun manusia tidak pernah memiliki Tuhan.

Manusia hanya memiliki agama sebagai pilihan hidup yang diyakini sebagai aturan Tuhan sedang manusia tak pernah memiliki Tuhan.


"Untukku agamaku , untukmu agamamu."
perhatikan kalimat tersebut... mencantumkan agama BUKAN TUHAN
.


Maka jangan mudah terkecoh oleh kata-kata filsafat, kembali cerna karena kita hanya dapat menilai sesuatu setelah kita memahaminya.

By: Rarasati